Langsung ke konten utama

Review : Ruby Sparks (2012)



I love Susie, but she's a weirdo. – Harry. Kadang dalam kehidupan, kita menginginkan pasangan yang sesuai dengan apa yang kita mau. Yang selalu dipikiran kita mungkin ketampanan / kecantikannya, baik dalam bersikap dan sebagainya.  Tapi bagaimana kalau itu semua bisa kita wujudkan, dengan hanya menuliskan dan mengarang cerita tentang sosok yang kita inginkan tersebut. Perkenalkan Calvin Weir – Fields (Paul Dano), seorang penulis terkenal yang kadang dalam mimpinya didatangi sesosok wanita cantik dan ia selalu berkomunikasi dengan wanita itu. Calvin menamai wanita itu Ruby Sparks (Zoe Kazan). Ketika disaat masanya writers block, Calvin bingung untuk menulis apa, untuk bukunya yang selanjutnya. Tiba – tiba ia terpikir untuk menulis tentang Ruby. Setelah beberapa menulis, ia melihat sosok Ruby dalam wujud asli. Dan yang ada dipikiran Calvin “this is real?”.

Cerita yang benar – benar jenius untuk sebuah film menurut saya. Beberapa orang yang telah menyaksikan film ini, kadang menyamakan dengan film yang dibintangi oleh Joseph Gordon Levitt dan Zooey Deschanel ; 500 Days Of Summer. Tapi menurut saya secara konsep kedua film ini sangatlah berbeda.  Zoe Kazan adalah yang menulis skrip dari Ruby Sparks.  Ia juga yang sekaligus membintangi Ruby Sparks, jadi terlihat begitu mendalami perannya dalam film ini. Tapi cerita dari film ini tidaklah biasa, karena akan twist di akhir film.  

Ingat Paul Dano dong? Terakhir saya menyaksikan aktingnya dalam film sci-fi ; Looper, kehadirannya dalam film ini sedikit agak saya perlu mengingat siapa kah dia. Ia dapat memerankan karakter dalam setiap filmnya dengan baik, sampai saya itu perlu mengingat. Chemistry antara Paul dengan Zoe terlihat sangat terbangun dengan baik dan begitu real. Dan ketika membuka google, saya baru mengetahui kalau mereka ternyata berhubungan atau in a relationship status.

Tidak hanya Paul dan Zoe yang hadir dalam film ini sebagai cast, kehadiran Chris Messina serta Antonio Banderas dan Annette Benning membuat Ruby Sparks menjadi semakin berwarna. Chris dalam film ini hadir sebagai sang kakak, yang selalu menemani Calvin dan mengetahui “rahasia” dibalik hubungan Calvin berasa Ruby. Annette, aktris yang sukses dalam perannya di film ; The Kids Are All Right, di film ini memerankan tokoh; Gertrude. Gertrude adalah ibunda dari Calvin dan Harry. Annette memang selalu baik dalam berakting, tokoh Gertrude terlihat sangat klop dengan sosoknya.  Sedangkan Banderas, di film ini sebagai Mort, pengganti dari ayah Calvin dan Harry yang menemani Gertrude tiap waktu di masa tuanya.

Duo sutradara, Jonathan Dayton dan Valerie Faris tahu bagaimana membawa cerita dalam Ruby Sparks ini menjadi lebih menarik. Mereka membawa Ruby Sparks seperti sebuah diary dan membuat mata saya selalu stay dan memperhatikan setiap scene yang ada. Kalau bisa dibilang, menyaksikan Ruby Sparks seperti menyaksikan sebuah TV series, maksudnya bukan untuk whole package tapi secara gambar / visualisasi.  Sebagai info, mereka yang mendirect “Little Miss Sunshine”jadi sepertinya Dano sudah tidak begitu asing begitu bekerja sama dengan mereka. So, secara keseluruhan Ruby Sparks is a genius movie, not like 500 Days Of Summer and this is more fun, more touchy than that movie


Cast : Zoe Kazan, Paul Dano,  Chris Messina
Director : Jonathan Dayton | Valerie Faris
Writer : Zoe Kazan
Production Companies :Bona Fide Productions | Fox Searchlight Pictures

Rating :
4/5

Movie Still :
 


























Komentar

  1. Hai Natanael, saya dari Muvila.com boleh minta kontak emailnya gak? Kita mau kumpulin database movie blogger untuk kita undang ke acara kita yang terdekat untuk movie blogger. Langsung aja ya mention ke @nizarland atau email ke nizar@muvila.com biar saya bisa responnya cepet. Thanks anyway :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review : Surat Dari Praha (2016)

" Jangankan ngikhlasin apa yang terjadi, memaafkan diri sendiri saja anda nggak bisa.. " - Larasati

Review : Big Mommas : Like Father, Like Son (2011)

So many sweet, delicious girls… - Trent . B ig Mommas : Like Father, Like Son adalah film terbaru dari Big Mommas franchise. Film ketiganya ini masih dibintangi oleh Martin Lawrence yang juga sebelumnya sukses membawakan karakter Big Momma di 2 film sebelumnya. Selain Lawrence, film ini juga dibintangi oleh Brandon T. Jackson dan Ken Jeong . Untuk penyutradaraannya ditangani oleh John Whitesell , yang sebelumnya juga menyutradarai seri ke 2-nya. Agen FBI Malcolm Turner ( Martin Lawrence ) bersama dengan anak tirinya Trent ( Brandon T. Jackson ) melakukan aksi penyamaran untuk menangani kasus yang terjadi di All Girls Performing Art School. Trent yang baru pertama kali melakukan penyamaran, tidak terlalu bisa menangani suatu kondisi dengan baik. Salah satu halnya ialah ketika ia bertemu dengan Haley ( Jessica Lucas ), seorang wanita yang begitu Trent sukai. Ketika melakukan penyamaran, Trent memperkenalkan namanya sebagai Charmaine. Sebenarnya penyamaran tersebut dilakukan untuk mendap

Review : Powder Blue (2009)

I love you, sweet pea.-Rose Johnny .Apa yang akan anda lakukan jika ada dihadapkan suatu peristiwa yang tragis atau sebuah masalah yang begitu besar?, anda pasti akan lari dari kenyataan / melampiaskan amarah dan perasaan anda kepada sesuatu yang sangat membahayakan hidup anda, mungkin itulah awal cerita untuk film ini. Powder Blue dibintangi oleh aktor dan aktris yang sudah sukses di kancah perfilman hollywood, seperti : Jessica Biel , Forest Whitaker, Ray Liotta dan Patrick Swayze . Kursi untuk sutradara film ini diisi oleh Timothy Linh Bui . Powder Blue bercerita dari dua sisi berbeda, sisi pertama menceritakan sosok seorang pria bernama Charlie ( Forest Whitaker ) yang bingung atas kesindiriannya yang telah lama terjadi, akibat sang istri meninggal dunia akibat kecelakaan mobil yang juga dialami bersama dirinya. Karena itu ia mulai frustrasi dan melakukan hal yang nekat dengan cara menyiapkan sejumlah uang dan menyuruh orang lain untuk membunuhnya. Sisi kedua menceritakan seorang w