Langsung ke konten utama

Review : People Like Us (2012)




It means that the outcome doesn't matter. What matters is that you were there for it, whatever IT is, good or bad, kind of like right now. – Sam. Mempunyai seorang saudara kandung tapi dengan orangtua yang berbeda (disalah satu pihak “ayah atau ibu”), mungkin menjadi salah satu hal yang tidak mengenakan.  Apalagi  kita baru mengetahuinya ketika orang tua kita meninggal dunia, pasti hal itu menjadi pukulan yang begitu berat.  Begitu pula yang dirasakan oleh seorang pria muda bernama Sam (Chris Pine).  Sam yang kesehariannya bekerja sebagai seorang salesman, harus menghadapi kenyataan ayahnya yang merupakan seorang musisi meninggal dunia. Ditemani Hannah (Olivia Wilde) sang kekasih, Sam pulang ke rumah dimana ia dibesarkan. Sayangnya Sam tidak dapat melihat jasad sang ayah. Ternyata ayahnya; Jerry (Dean Chekvala), tidak hanya pergi begitu saja, ia meninggalkan sejumlah uang yang harus Sam berikan kepada saudara perempuan yang sama sekali belum ia pernah temui. Sam bingung bagaimana caranya memulai ini semua, memulai untuk berkenalan, memberikan uang tersebut dan mengakui kalau ia juga anak dari Jerry.

 Bertebaran bintang – bintang kelas penghargaan dalam ini, menjadi nilai penting buat saya untuk menyaksikan film ini. Sebut saja Olivia Wilde, Elizabeth Banks, Chris Pine dan Michelle Pfeiffer.  Beberapa aktris diatas memang bermain dengan cukup apik, dalam perannya masing – masing di film ini. Mereka memang tahu, bagaimana dapat membuat penonton terhanyut dalam kisah yang ada. Sayangnya chemistry diantara Olivia Wilde dan Chris Pine tidak terlihat terbangun baik, mereka tidak terlihat sebagai pasangan dan malah lebih terlihat sebagai teman.  Alex Kurtzman yang biasanya dibelakang layar sebagai seorang penulis naskah / screenplay, mencoba untuk menjadi sutradara dalam film ini. Walaupun ini film feauture pertamanya, tapi terlihat Alex bisa membawa alur film ini tetap baik dari awal hingga berakhir.

Melihat diluar penyutradaraannya, cerita dalam film ini yang ditulis Kurtzman tidak begitu sulit untuk diikuti. Cerita begitu mengalir dengan maju. Dan memang tidak salah kalau diberi label “Based On a True Events” untuk film ini, karena cerita dibuat semirip mungkin dengan kasus – kasus yang mungkin ada dalam film ini.  Jangan lupakan soundtrack / scoring, yang juga merupakan elemen penting dalam sebuah film.  Untuk People Like Us, scoringnya sendiri ditangani oleh seorang musisi / composer asal India yang telah sukses meraih Oscar untuk film Slumdog Millionare ; A.R.Rahman. Masih terdengar ciri khasnya A.R Rahman untuk film ini, namun tidak begitu mirip seperti di film sebelumnya 127 Hours yang terasa masih terdengar sama dengan Slumdog Millionare.

Jika dirimu mengalami masalah seperti apa yang Sam alami, cukup memaafkan orang tuamu atas kesalahan besar yang dia lakukan. Mungkin ia tidak mau hal ini terjadi, kita pun kadang punya salah dan orang tua pun mau memaafkan kita. Jadi sebaiknya kita berbesar hati menjalani ini semua, karena orang tua adalah segalanya untuk kita. Baik buruknya dia, tetap saja dia orang tua kita.

Cast : Chris Pine, Elizabeth Banks, Olivia Wilde, Michelle Pfeiffer
Director : Alex Kurtzman
Writers :  Alex Kurtzman | Roberto Orci | Jody Lambert
Production Companies : Dreamworks SKG | Kurtzman Orci Paper Products | Reliance Entertainment | Touchstone Pictures

Rating :
3.5/5

Movie Still ;

























Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review : Surat Dari Praha (2016)

" Jangankan ngikhlasin apa yang terjadi, memaafkan diri sendiri saja anda nggak bisa.. " - Larasati

Review : Big Mommas : Like Father, Like Son (2011)

So many sweet, delicious girls… - Trent . B ig Mommas : Like Father, Like Son adalah film terbaru dari Big Mommas franchise. Film ketiganya ini masih dibintangi oleh Martin Lawrence yang juga sebelumnya sukses membawakan karakter Big Momma di 2 film sebelumnya. Selain Lawrence, film ini juga dibintangi oleh Brandon T. Jackson dan Ken Jeong . Untuk penyutradaraannya ditangani oleh John Whitesell , yang sebelumnya juga menyutradarai seri ke 2-nya. Agen FBI Malcolm Turner ( Martin Lawrence ) bersama dengan anak tirinya Trent ( Brandon T. Jackson ) melakukan aksi penyamaran untuk menangani kasus yang terjadi di All Girls Performing Art School. Trent yang baru pertama kali melakukan penyamaran, tidak terlalu bisa menangani suatu kondisi dengan baik. Salah satu halnya ialah ketika ia bertemu dengan Haley ( Jessica Lucas ), seorang wanita yang begitu Trent sukai. Ketika melakukan penyamaran, Trent memperkenalkan namanya sebagai Charmaine. Sebenarnya penyamaran tersebut dilakukan untuk mendap

Review : Powder Blue (2009)

I love you, sweet pea.-Rose Johnny .Apa yang akan anda lakukan jika ada dihadapkan suatu peristiwa yang tragis atau sebuah masalah yang begitu besar?, anda pasti akan lari dari kenyataan / melampiaskan amarah dan perasaan anda kepada sesuatu yang sangat membahayakan hidup anda, mungkin itulah awal cerita untuk film ini. Powder Blue dibintangi oleh aktor dan aktris yang sudah sukses di kancah perfilman hollywood, seperti : Jessica Biel , Forest Whitaker, Ray Liotta dan Patrick Swayze . Kursi untuk sutradara film ini diisi oleh Timothy Linh Bui . Powder Blue bercerita dari dua sisi berbeda, sisi pertama menceritakan sosok seorang pria bernama Charlie ( Forest Whitaker ) yang bingung atas kesindiriannya yang telah lama terjadi, akibat sang istri meninggal dunia akibat kecelakaan mobil yang juga dialami bersama dirinya. Karena itu ia mulai frustrasi dan melakukan hal yang nekat dengan cara menyiapkan sejumlah uang dan menyuruh orang lain untuk membunuhnya. Sisi kedua menceritakan seorang w