Langsung ke konten utama

2in1 Review : Babies (2010), Rabbit Hole (2010)


BABIES


Babies adalah film dokumenter tentang 4 orang bayi yang tinggal di tempat / negara yang berbeda. Ada Ponijao dari Namibia, Mari dari Tokyo, Bayar dari Mongolia dan Hattie dari US. Sebenarnya film dokumenter ini menggambarkan dari awal bagaimana bayi itu lahir di masing - masing negaranya, hingga mereka makin tumbuh dan mulai bisa berinteraksi dengan orang - orang disekitarnya termasuk kedua orang tuanya. Beberapa scene ada yang buat gw ingin tersenyum melihatnya, seperti Bayar yang selalu dibuat nangis sama kakanya itu tuh lucu banget. Ternyata memang bener kalau seorang kakak itu kadang - kadang suka cemburu sama adiknya, apalagi adiknya lebih disayangi oleh kedua orang tua dibandingkan dirinya. Film ini disutradarai Thomas Balmes yang memang sebelumnya sudah sering menyutradarai dokumenter. Dan Babies hanya sebuah film dokumenter yang hanya menjadi hiburan semata dikala penat dengan aktivitas yang ada. Happy Watching !!

Rating : 3/5

RABBIT HOLE


Rabbit Hole menjadi film yang begitu diperbincangkan saat ini, setelah dinominasikannya Nicole Kidman menjadi Best Actress di 68th Golden Globe Awards. Selain Kidman, film ini juga dibintangi oleh Aaron Eckhart dan Sandra Oh. Untuk penyutradaraannya, Rabbit Hole disutradarai oleh John Cameron Mitchell yang sebelumnya menyutradarai Short Bus dan Hedwig and the Angry Inch. Secara garis besar, Rabbit Hole menceritakan tentang pasangan suami istri Becca (Nicole Kidman) dan Howie (Aaron Eckhart) yang masih merindukan sang anak setelah kematiannya akibat kecelakaan. Becca masih merasa jika sang anak masih berada di sekitar rumah di tempat mereka tinggal. Setiap melihat anak kecil, kerinduannya bersama dengan sang anak pun makin tinggi. Namun pertemuannya dengan seorang anak muda bernama Jason (Miles Teller), perlahan mengubahkan segalanya. Akting Kidman memang betul disini begitu memukau dan tidak salah kalau Golden Globe memberikan nominasi untuk dirinya. Walaupun alur dari film ini agak lambat dan sedikit membuat gw mengantuk, tapi film ini ok kok. Jadinya Rabbit Hole sayang jika anda lewatkan. Happy Watching !!

Rating : 4/5

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review : Surat Dari Praha (2016)

" Jangankan ngikhlasin apa yang terjadi, memaafkan diri sendiri saja anda nggak bisa.. " - Larasati

Review : Big Mommas : Like Father, Like Son (2011)

So many sweet, delicious girls… - Trent . B ig Mommas : Like Father, Like Son adalah film terbaru dari Big Mommas franchise. Film ketiganya ini masih dibintangi oleh Martin Lawrence yang juga sebelumnya sukses membawakan karakter Big Momma di 2 film sebelumnya. Selain Lawrence, film ini juga dibintangi oleh Brandon T. Jackson dan Ken Jeong . Untuk penyutradaraannya ditangani oleh John Whitesell , yang sebelumnya juga menyutradarai seri ke 2-nya. Agen FBI Malcolm Turner ( Martin Lawrence ) bersama dengan anak tirinya Trent ( Brandon T. Jackson ) melakukan aksi penyamaran untuk menangani kasus yang terjadi di All Girls Performing Art School. Trent yang baru pertama kali melakukan penyamaran, tidak terlalu bisa menangani suatu kondisi dengan baik. Salah satu halnya ialah ketika ia bertemu dengan Haley ( Jessica Lucas ), seorang wanita yang begitu Trent sukai. Ketika melakukan penyamaran, Trent memperkenalkan namanya sebagai Charmaine. Sebenarnya penyamaran tersebut dilakukan untuk mendap

Review : Powder Blue (2009)

I love you, sweet pea.-Rose Johnny .Apa yang akan anda lakukan jika ada dihadapkan suatu peristiwa yang tragis atau sebuah masalah yang begitu besar?, anda pasti akan lari dari kenyataan / melampiaskan amarah dan perasaan anda kepada sesuatu yang sangat membahayakan hidup anda, mungkin itulah awal cerita untuk film ini. Powder Blue dibintangi oleh aktor dan aktris yang sudah sukses di kancah perfilman hollywood, seperti : Jessica Biel , Forest Whitaker, Ray Liotta dan Patrick Swayze . Kursi untuk sutradara film ini diisi oleh Timothy Linh Bui . Powder Blue bercerita dari dua sisi berbeda, sisi pertama menceritakan sosok seorang pria bernama Charlie ( Forest Whitaker ) yang bingung atas kesindiriannya yang telah lama terjadi, akibat sang istri meninggal dunia akibat kecelakaan mobil yang juga dialami bersama dirinya. Karena itu ia mulai frustrasi dan melakukan hal yang nekat dengan cara menyiapkan sejumlah uang dan menyuruh orang lain untuk membunuhnya. Sisi kedua menceritakan seorang w