"Karena kita terlalu dekat, kita tidak pacaran.." - Budiman Syailendra
Udah lama kayaknya nggak nonton film horror yang benar-benar menyeramkan. Sebelumnya, gue cukup takut dengan film-film dari Suzanna, Trilogi Jelangkung dan Pocong 2. Pengabdi Setan yang hadir di tahun 2017 ini adalah reboot dari Pengabdi Setan yang pernah rilis di tahun 1980. Rolling Stone Indonesia, menyatakan Pengabdi Setan yang rilis di tahun 1980, sebagai salah satu film terseram di Indonesia. Apakah Pengabdi Setan jauh lebih seram di tangan seorang Joko Anwar?
Joko Anwar memang sudah lama ingin menyutradarai film Pengabdi Setan. Dia selalu approach ke Pak Sunil Samtani dan Gope T. Samtani untuk memberikan projek Pengabdi Setan ke dirinya. Akhirnya, di tahun ini dia berhasil mendapatkan projek tersebut dan menyelesaikannya. Overall, i love Pengabdi Setan but there's some part that i didn't like it. "Kenapa ada beberapa part yang nggak disuka, padahal cinta sama filmnya?". Well, karena ada beberapa part yang mungkin terinspirasi dari film luar. Kalian udah tau lah ya bagian yang mana, gue gak perlu spoiler. Dan gue berharap banget sebelum nonton bakalan terasa lokal dan jauh dari kesan film luar, kayak : Anabelle - Creation, Sinister, dan sebagainya.
Dari segi cerita, sangat menarik dan sangat Joko Anwar banget. Kalau udah pernah nonton Pintu Terlarang, Modus Anomali, Kala, bakalan langsung kerasa vibe nya Joko Anwar waktu nonton film ini. Secara garis besar, film ini menceritakan tentang satu keluarga yang tinggal bersama sang nenek. Keluarga terdiri dari bapak, ibu, Rini, Iyan, Bondi, dan Toni. Anehnya muka anak bapak dan ibu tidak ada yang mirip. Si ibu, Mawarni Suwono, menderita penyakit yang membuatnya harus terbaring lemah di atas tempat tidur. Setelah beberapa waktu, nyawa ibu sudah tidak dapat ditolong lagi.
Ibu tidak tenang di alam kuburnya, dia menghantui anak-anaknya, dan ingin menjemput mereka. Apa yang sebenernya terjadi dengan keluarga ini? Apa ada rahasia dibalik penyakit dan kematian yang menimpa ibu? Nah, kalau kamu penasaran, kamu bisa langsung nonton Pengabdi Setan di bioskop. Film horror produksi Rapi Films ini sudah ditonton oleh 3 juta penonton dan akan terus bertambah. Film Pengabdi Setan (2017) juga akan diputar di beberapa negara : Amerika Latin, Polandia, Jepang dan Malaysia.
Akting para pemain di film ini begitu oke. Gue begitu menyukai akting Tara Basro, Endy Arfian, M. Ahdiyat, dan juga Ayu Laksmi sebagai Ibu. Ayu Laksmi mungkin tidak terlalu banyak berakting di film ini, tapi keseraman yang ditampilkan dari raut wajahnya membuat jadi memorable. Musik, artistik, dan beberapa elemen di film ini juga terasa baik. Jadi, buat kalian yang udah lama nunggu film horror yang "horror" banget, bisa nonton Pengabdi Setan di bioskop. Sayang banget dilewatkan.
Cast : Tara Basro, Endy Arfian, M. Ahdiyat, Ayu Laksmi, Dimas Aditya
Director : Joko Anwar
Writer : Joko Anwar
Production Companies : Rapi Films, CJ Entertainment
Rating :
3.5/5
Movie Still :
Udah lama kayaknya nggak nonton film horror yang benar-benar menyeramkan. Sebelumnya, gue cukup takut dengan film-film dari Suzanna, Trilogi Jelangkung dan Pocong 2. Pengabdi Setan yang hadir di tahun 2017 ini adalah reboot dari Pengabdi Setan yang pernah rilis di tahun 1980. Rolling Stone Indonesia, menyatakan Pengabdi Setan yang rilis di tahun 1980, sebagai salah satu film terseram di Indonesia. Apakah Pengabdi Setan jauh lebih seram di tangan seorang Joko Anwar?
Joko Anwar memang sudah lama ingin menyutradarai film Pengabdi Setan. Dia selalu approach ke Pak Sunil Samtani dan Gope T. Samtani untuk memberikan projek Pengabdi Setan ke dirinya. Akhirnya, di tahun ini dia berhasil mendapatkan projek tersebut dan menyelesaikannya. Overall, i love Pengabdi Setan but there's some part that i didn't like it. "Kenapa ada beberapa part yang nggak disuka, padahal cinta sama filmnya?". Well, karena ada beberapa part yang mungkin terinspirasi dari film luar. Kalian udah tau lah ya bagian yang mana, gue gak perlu spoiler. Dan gue berharap banget sebelum nonton bakalan terasa lokal dan jauh dari kesan film luar, kayak : Anabelle - Creation, Sinister, dan sebagainya.
Dari segi cerita, sangat menarik dan sangat Joko Anwar banget. Kalau udah pernah nonton Pintu Terlarang, Modus Anomali, Kala, bakalan langsung kerasa vibe nya Joko Anwar waktu nonton film ini. Secara garis besar, film ini menceritakan tentang satu keluarga yang tinggal bersama sang nenek. Keluarga terdiri dari bapak, ibu, Rini, Iyan, Bondi, dan Toni. Anehnya muka anak bapak dan ibu tidak ada yang mirip. Si ibu, Mawarni Suwono, menderita penyakit yang membuatnya harus terbaring lemah di atas tempat tidur. Setelah beberapa waktu, nyawa ibu sudah tidak dapat ditolong lagi.
Ibu tidak tenang di alam kuburnya, dia menghantui anak-anaknya, dan ingin menjemput mereka. Apa yang sebenernya terjadi dengan keluarga ini? Apa ada rahasia dibalik penyakit dan kematian yang menimpa ibu? Nah, kalau kamu penasaran, kamu bisa langsung nonton Pengabdi Setan di bioskop. Film horror produksi Rapi Films ini sudah ditonton oleh 3 juta penonton dan akan terus bertambah. Film Pengabdi Setan (2017) juga akan diputar di beberapa negara : Amerika Latin, Polandia, Jepang dan Malaysia.
Akting para pemain di film ini begitu oke. Gue begitu menyukai akting Tara Basro, Endy Arfian, M. Ahdiyat, dan juga Ayu Laksmi sebagai Ibu. Ayu Laksmi mungkin tidak terlalu banyak berakting di film ini, tapi keseraman yang ditampilkan dari raut wajahnya membuat jadi memorable. Musik, artistik, dan beberapa elemen di film ini juga terasa baik. Jadi, buat kalian yang udah lama nunggu film horror yang "horror" banget, bisa nonton Pengabdi Setan di bioskop. Sayang banget dilewatkan.
Cast : Tara Basro, Endy Arfian, M. Ahdiyat, Ayu Laksmi, Dimas Aditya
Director : Joko Anwar
Writer : Joko Anwar
Production Companies : Rapi Films, CJ Entertainment
Rating :
3.5/5
Movie Still :
Komentar
Posting Komentar