Langsung ke konten utama

Review : Pitch Perfect (2012)



I'm gonna finish him like a cheesecake. – Fat Amy. Mendengar title dari film ini sendiri pun, pasti anda sudah mengira akan apa yang dibahas dalam film ini. Pitch Perfect menceritakan tentang kompetisi para kelompok acapella antar universitas. Tetapi ada satu universitas, yang memang sedari dulu sudah tidak bersahabat yaitu The Treblemakers dan Barden Bella dari Barden University. Ada kejadian yang sangat lucu diawal film mulai yang terjadi pada Aubrey (Anna Camp), leader dari Barden Bella. Karena kejadian itu pula, tidak ada yang mau bergabung kedalam kelompok acapella yang beranggotakan para wanita ini. Dalam penerimaan mahasiswa baru, Barden University mengadakan pameran komunitas. Disitu ada stan – stan komunitas yang ada, ada pula Barden Bella dan The Treblemakers. Beca (Anna Kendrick) yang baru berkuliah di Barden University, akhirnya mengikuti audisi yang dihadiri oleh Barden Bella dan para komunitas / kelompok acapella yang ada. Semuanya berawal dari ketidaksengajaan, ketika itu Beca sedang bernyanyi ditengah ia mandi tapi ternyata ada anggota Barden Bella yang mendengar suaranya. Setelah itu pula ia diajak untuk mengikuti audisi yang diadakan.

Pitch Perfect tidak ubahnya seperti Glee, namun dengan format yang berbeda. Seperti Glee, Pitch Perfect juga memiliki Regional; kompetisi dimana para kelompok acapella dari seluruh kampus. Konflik di film ini pun sebenernya biasa saja, itu dikarenakan naskah dari film ini yang terlihat lemah. Naskah yang lemah pun, berdampak pada karakterisasi dari setiap tokoh yang hadir dalam film ini.  Beberapa cast dari film ini, sebelumnya sudah bermain di film – film yang sudah memiliki nama. Seperti Anna Kendrick, Britanny Snow, Rebel Wilson dan juga hadir Elizabeth Banks. Porsi Elizabeth Banks dalam film ini tidak terlalu besar, ia hanya hadir sebagai komentator cantik untuk acara kompetisi acapella; Gail.

Mungkin setelah menonton, ada yang mengatakan “Kok seperti nonton tv series yah?”. Kalau anda salah satunya, anda harus tahu kalau sutradara film ini sebelumnya hanya sutradara dari beberapa tv series terkenal; Jason Moore. Tapi itu juga sih yang saya rasakan dan menurut saya pun cocok untuk dibuat “khas” seperti sebuah serie.

Kalau bahas film musikal gini, gak afdol rasanya kalau tidak membahas scoring atau musik yang ada di film itu sendiri. Untuk di Pitch Perfect sendiri, fully diisi dengan lagu – lagu cover. Mulai dari Rihanna, Bruno Mars hingga Miley Cyrus dan beberapa nama musisi besar di cover oleh Barden Bella dan The Treblemakers. Paling epic sebenarnya adalah ketika ada mash-up cover yang dilakukan Barden Bella di finals, yang salah satunya kalau tidak salah adalah soundtrack dari The Breakfast Club. But the most favourite for me, it’s Titanium by. Sia and David Guetta that covered by Beca and Chloe. So, Pitch Perfect is fun dan sangat ringan sekali, cocok sebagai hiburan anda ketika weekend.

Cast : Anna Kendrick, Britanny Snow, Rebel Wilson
Director : Jason Moore
Writer : Kay Cannon (Screenplay) | Mickey Rapkin (Books)
Production Companies : Brownstone Productions | Gold Circle Films

Rating :
3.5/5

Movie Still :
























Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review : Surat Dari Praha (2016)

" Jangankan ngikhlasin apa yang terjadi, memaafkan diri sendiri saja anda nggak bisa.. " - Larasati

Review : Powder Blue (2009)

I love you, sweet pea.-Rose Johnny .Apa yang akan anda lakukan jika ada dihadapkan suatu peristiwa yang tragis atau sebuah masalah yang begitu besar?, anda pasti akan lari dari kenyataan / melampiaskan amarah dan perasaan anda kepada sesuatu yang sangat membahayakan hidup anda, mungkin itulah awal cerita untuk film ini. Powder Blue dibintangi oleh aktor dan aktris yang sudah sukses di kancah perfilman hollywood, seperti : Jessica Biel , Forest Whitaker, Ray Liotta dan Patrick Swayze . Kursi untuk sutradara film ini diisi oleh Timothy Linh Bui . Powder Blue bercerita dari dua sisi berbeda, sisi pertama menceritakan sosok seorang pria bernama Charlie ( Forest Whitaker ) yang bingung atas kesindiriannya yang telah lama terjadi, akibat sang istri meninggal dunia akibat kecelakaan mobil yang juga dialami bersama dirinya. Karena itu ia mulai frustrasi dan melakukan hal yang nekat dengan cara menyiapkan sejumlah uang dan menyuruh orang lain untuk membunuhnya. Sisi kedua menceritakan seorang w...

Review : The Change Up (2011)

Don't back that thing up into me. - Mitch Planko Bertukar kepribadian dalam dunia kenyataan mungkin gak pernah / jarang didengar. Tapi di film Hollywood, hal ini sudah sering dijadikan bahan cerita untuk beberapa film drama-comedy. Sebut saja Freaky Friday yang dibintangi oleh Jamie Lee Curtis dan Lindsay Lohan. Di film ini, diceritakan Anna Coleman (Lindsay Lohan) yang bertukar kepribadian dengan sang ibu Tess Coleman (Jamie Lee Curtis). Tapi sudahlah lupakan Freaky Friday dan sekarang saatnya kita membicarakan The Change-Up. The Change Up, film komedi drama terbaru yang dimana Jason Bateman dan Ryan Reynolds menjadi peran utama. Mungkin ini film komedi kedua untuk Bateman ditahun ini, setelah sebelumnya ia membintangi Horrible Bosses bersama Jason Sudekis dan Jennifer Anniston. Sedangkan Reynolds, inilah film terbarunya setelah ia memerankan si superhero hijau, yang mana ia juga dipasangkan bersama si cantik Blake Lively. The Change-Up tidak hanya dibintangi oleh Jason Batem...